Tag: Festival Seni Bali Jani 2019
The Show Must Go On. Hujan tak mengendurkan pertunjukan Wayang Ental. Dan penonton pun menikmati wayang kontemporer ini.
Tema ini bermakna sebagai upaya kreatif terkini untuk men-candi-kan jiwa, spirit, taksu, dan juga tentang ide-ide cemerlang
Sebanyak 60 penari kecak, mulai usia 7 tahun, tampil dalam Festival Bali Jani 2019.
Stakeholders mengupas strategi pemanggungan seni pertunjukan kontemporer kelas dunia, tradisi kreatif hingga soal penerbitan sastra kontemporer di Bali.
Bukan Kisah 1001 Malam, namun ISI Denpasar menyampaikan pesan tentang kebenaran hukum lewat cerita Pan Balang Tamak yang di-Komedie Stamboel-kan.
Meski sama-sama merupakan seni gambar distorsi dengan ‘sentilan’, namun kedua jenis gambar ini benar-benar berbeda.
Putri Suastini Koster turut tampil di atas panggung membacakan puisi pembuka drama klasik ini.
Belum sepekan dinobatkan sebagai Duta Endek Denpasar, Lady Athalia kini menjadi juara Desainer Busana Malam Festival Bali Jani.
Hendra ‘Gabeng’ Purnawan yang sehari-hari sebagai seorang penyuluh agama, menjadi juara Stand Up Comedy Festival Bali Jani.
Komunitas Mahima, suatu rumah belajar seni dan budaya dari Singaraja, Kabupaten Buleleng, membawakan musikalisasi puisi inovatif dengan mengangkat unsur alam, manusia, dan spiritual dalam pementasan bertajuk ‘Interior Danau’ serangkaian dengan Festival Seni Bali Jani 2019.
Festival Seni Bali Jani 2019 yang digelar Dinas Kebudayaan Provinsi Bali selama dua pekan mulai Sabtu (26/10), bakal menyajikan beragam kegiatan yang berkaitan dengan seni masa kini dan kontemporer, salah satunya Pagelaran Busana bertajuk ‘Nemu Gelang’.
Topik Pilihan
-
-
Badung 22 Jan 2025 Desa Adat Seminyak Dapat Hibah Tanah 4,8 Are
-
-
-
-
-
-
Badung 21 Jan 2025 Jalan Jebol di Lukluk Mulai Diperbaiki
-
Badung 21 Jan 2025 Satpol PP Panggil Pemilik Vila di Canggu
Berita Foto
Kabel Serbu Monumen
Desa Wisata Undisan
Rumput Liar Masuk Terminal
Nusa Ning Nusa
MUTIARA WEDA: Antara Instink dan Kecerdasan
Tan mātā parthivī́ tat pitar dyáuḥ (Sukla Yajurveda XXV)